karena ane hobi main bola dan nonton bola. kali ini ane ngepost tentang jadwal timnas indonesia di pra piala dunia 2014. mari kita berikan dukungan untuk timnas indonesia agar dapat melaju ke babak berikutnya dan tampil di piala dunia 2014.

2 September 2011
Iran vs Indonesia
Bahrain vs Qatar

6 September 2011
Qatar vs Iran
Indonesia vs Bahrain

11 Oktober 2011
Iran vs Bahrain
Indonesia vs Qatar

11 November 2011
Qatar vs Indonesia
Bahrain vs Iran

15 November 2011
Qatar vs Bahrain
Indonesia vs Iran

29 Februari 2012
Iran vs Qatar
Bahrain vs Indonesia

Diposting oleh Rhiazu08 Minggu, 11 September 2011 0 komentar

IP Address adalah sebuah alamat yang diberikan kepada host/komputer sebagai penanda dan sebagai alamat untuk berkomunikasi antara komputer yang satu dengan komputer yang lainnya didalam suatu jaringan LOCAL maupun INTERNET.
Dalam sebuah penulisan IP secara teoristis di bangku sekolah maupun kuliah, banyak ditemui sebuah IP yang ditulis dengan diikuti angka / (slash) dibelakangnnya. Contohnya adalah IP seperti ini : 192.168.0.1/28, /(slash) dua delapan (28) itu artinya apa ? untuk menjawab pertanyaan tersebut mari kita lihat penjelasan yang sederhana dibawah ini :
Kita tahu didalam sebuah IP V.4 terdapat 32 bit bilangan binary di bagi menjadi empat blok, dan setiap blok di isi oleh 8 bit bilangan binary. Saat kita memasukan IP 192.168.0.1 pada LAN berbasis windows dan otomatis SUBNETMASK nya akan berubah menjadi 255.255.255.0. atau secara default akan berisi 24 bit binari bernilai 1 (satu).
blok pertama 255 = 11111111 = hitung jumlah bit 1 nya = 8
blok kedua 255 = 11111111 = hitung jumlah bit 1 nya = 8
blok ketiga 255 = 11111111 = hitung jumlah bit 1 nya = 8
blok keempat 0 = 00000000 = hitung jumlah bit 1 nya = 0
Jadi /24 didapat dari jumlah bit bernilai 1 dari ke empat blok tersebut 8+8+8 = 24
Untuk mendapatkan jawaban dari /26 sangatlah mudah, pada bagian blok keempat tambahkan dua binary bernilai 1
blok pertama 255 = 11111111 = hitung jumlah bit 1 nya = 8
blok kedua 255 = 11111111 = hitung jumlah bit 1 nya = 8
blok ketiga 255 = 11111111 = hitung jumlah bit 1 nya = 8
blok keempat 192 = 11000000 = hitung jumlah bit 1 nya = 2
Jadi /26 didapat dari jumlah bit bernilai 1 dari ke empat blok tersebut 8+8+8+2 = 26
Untuk mendapatkan jawaban dari /27 sangatlah mudah, pada bagian blok keempat tambahkan tiga binary bernilai 1
blok pertama 255 = 11111111 = hitung jumlah bit 1 nya = 8
blok kedua 255 = 11111111 = hitung jumlah bit 1 nya = 8
blok ketiga 255 = 11111111 = hitung jumlah bit 1 nya = 8
blok keempat 224 = 11100000 = hitung jumlah bit 1 nya = 3
Jadi /27 didapat dari jumlah bit bernilai 1 dari ke empat blok tersebut 8+8+8+3 = 27
Lalu dari mana mendapat angka 192 dan 224 ? angka desimal tersebut didaptkan dari :
2 pangkat 0 = 1
2 pangkat 1 = 2
2 pangkat 2 = 4
2 pangkat 3 = 8
2 pangkat 4 = 16
2 pangkat 5 = 32
2 pangkat 6 = 64
2 pangkat 7 = 128
|128|64|32|16|8|4|2|1|
|1|1|0|0|0|0|0|0|
192 didapat dari 128+64
|128|64|32|16|8|4|2|1|
|1|1|1|0|0|0|0|0|
224 didapat dari 128 + 64 + 32
Keterangan :
Penambahan bit binary bernilai satu mulai dari kiri dari setiap blok.
Konklusi :
IP 192.168.0.1/24 berarti :
IP 192.168.0.1 dengan Subnet Mask 255.255.255.0
IP 192.168.0.1/26 berarti :
IP 192.168.0.1 dengan Subnet Mask 255.255.255.192
IP 192.168.0.1/27 berarti :
IP 192.168.0.1 dengan Subnet Mask 255.255.255.224
/26 atau /27 merupakan istilah yang digunakan secara teoristis untuk merubah subnetmask / subneting.

sumber

Diposting oleh Rhiazu08 2 komentar

Blackberry adalah smartphone, yang keberadaannya di Indonesia cukup di gemari, selain bergengsi, pastinya fitur yang diberikan juga banyak sekali, walaupun saingannya kini banyak smartphone berbasis android yang sedang naik daun.
Selain dapat digunakan untuk chating (BBM), facebook, YM, Browsing melalui smartphone blacberry secara langsung, dengan menggunakan service yang sudah ditentukan oleh operator, blacberry anda juga dapat digunakan sebagai modem untuk koneksi internet pada PC atau Notebook anda, caranya adalah sebagai berikut :

Peralatan yang harus dimiliki
• 1 buah hanphone blackberry
• 1 buah komputer / notebook
• 1 buah kabel data blackberry (USB)
• 1 buah keping driver destop manager (DM) yang include dalam box blackberry

Setting
• Install Desktop Manager (DM) pada komputer atau notebook anda
• Masukan Kabel data kedalam hanphone blackberry anda
• Masukan kabel data ke port USB komputer / notebook anda
• Pilih Yes, jika ditanya (dalam hanphone blackberry) akan di buka storage (Memory) pada blacberry anda
• Buka Desktop Manager (DM) Anda
• Biarkan DM mendeteksi handphone blackberry anda (kira-kira 1-2 menit)
• Kemudian Klik IP Modem



• Kemudian Pada Tab Connection Setting Klik Configure…



• Pilih Connection Profile Sesuai dengan ISP Anda (dalam hal ini menggunakan 3 Indonesia), Pilih 3 Indonesia, kemudian centang “Keep IP Modem Connection…”


• Untuk Operator yang tidak terdaftar di DM, silahkan lihat settingan manualnya
• Kemudian Klik OK
• Langkah terakhir adalah Klik “Connect” Pada Tab Connect To The Internet


Selamat mencoba

Rhiazu08

sumber

Diposting oleh Rhiazu08 0 komentar

Pada suatu hari pada saat ingin menghidupkan computer tiba – tiba ada bacaan “ NTLDR is Missing “di layar monitor sehingga computer tidak dapat log on ke windows XP. Rupanya NTLDR, boot.ini, NTDETECT,dll adalah segerombolan file yang berada pada DRIVE dimana windows terinstall, namun juga bisa berada di luar DRIVE windows terinstall karena beberapa faktor tertentu, NTLDR is Missing adalah salah satu cobaan bagi pengguna windows khususnya windows XP dimana file NTLDR ini memang berperan sangat fital saat proses booting windows dilakukan.
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan file NTLDR ini missing atau hilang dari tempatnya, hal pertama karena tidak sengaja dihapus oleh user, biasanya NTLDR ini di hidden dengan super hidden, yang termasuk file-file windows yang dilindungi oleh otoritas windows itu sendiri, namun demikian dapat juga file krusial ini di hapus dengan sengaja, sehingga saat booting, akan muncul pesan di layar monitor seperti ini “NTLDR is Missing”
Yang kedua adalah karena virus, virus jahat dan tidak bertanggung jawab bisa menghapus file ini tanpa ampun karena kerjaannya cuma menghapus file-file windows yang krusial ini, pembuat virus sudah melakukan tahap terakhir dengan jalan terpaksa membuat windows menjadi cacat, padahal masih bisa dilakukan dengan cara bercokol di system windows sambil memperanakan diri, tapi kayaknya pembuat virus tidak suka sosialisasi.
Yang ketiga adalah karena corrupt, bisa terjadi karena hardisk nya ataupun beberapa saat terjadi mati listrik mendadak dan komputer tidak menggunakan UPS, akhirnya file NTLDR tersebut hilang dari tempatnya, dari beberapa hal diatas yang sudah disebutkan anda tidak perlu khawatir, untuk mengatasi hal ini biasanya cukup mudah.
Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah mencopykan file NTLDR ke flashdisk anda dari komputer yang tidak cacat (file NTLDR nya masih ada), masukan flashdisk kedalam komputer yang file NTLDR nya hilang lalu booting dengan windows live CD,Bart PE, atau norton Ghost 10 above. Kemudian copykan file NTLDR tersebut (dari flashdisk) kedalam drive dimana ada boot.ini dan NTDETECT.com. Coba ulangi booting.
Langkah alternative adalah mengcopynya melalui CD Windows XP, booting CD windows XP, saat ada pilihat repair windows dengan consule, tekan R, setelah masuk kedalam konsul tekan 1, jika password administrator kosong langsung saja tekan enter, jika tidak silahkan masukan password administrator. Kemudian copykan file NTLDR yang terdapat pada CD windows XP di folder i386 ke dalam drive dimana boot.ini,NTDETECT atau dimana file windows terinstall dengan cara : copy source destination (path).

Diposting oleh Rhiazu08 0 komentar

Setelah artikel yang membahas Cara menghubungkan 2 jaringan berbeda dengan satu router, nahhh Sekarang kita akan membahas cara menghubungkan dua jaringan dengan menggunakan dua router.
Untuk menghubungkan jaringan yang berbeda kita memang harus menggunakan sebuah alat yang bernama router, untuk itu seperti artikel sebelumnya, praktek ini akan menggunakan simulasi paket tracer untuk membangunnya. Kasusnya adalah sebagai berikut :

Diberikan dua alamat jaringan seperti ini :
• Jaringan Pertama 192.168.2.0/24
• Jaringan Kedua 192.168.3.0/24
• Hubungkan Dua Jaringan Diatas Dengan Menggunakan Dua Router

Langkahnya adalah sebagai berikut :
• Buka Paket Tracer Anda
• Masukan Empat PC, Dua Switch dan Dua Router
• Letakan Dua PC disebelah kanan, dua pc lainnya disebelah kiri
• Letakan 1 switch di sebalah kanan, dan satu switch lainnya disebelah kiri
• Letakan dua rotuer di tengah-tengah
Lihat Design nya pada gambar dibawah ini



Setting IP Address Pada Router:


Untuk Router Pertama

• Fastethernet 0/0 Diisikan IP Address : 192.168.2.1 (Terhubung Ke Switch)
• FastEthernet 0/1 Diisikan IP Address : 192.168.4.1 (Terhubung Ke Router 2)

Untuk Router Kedua

• FastEthernet 0/0 Diisikan IP Address : 192.168.4.2 (Terhubung Ke Router 1)
• FastEthernet 0/1 Disikan IP Address : 192.168.3.1 (Terhubung Ke Switch)

Setting IP Address Komputer :

Untuk Komputer Jaringan Pertama (192.168.2.0)

• Isikan IP Address Komputer : 192.168.2.2 dan 192.168.2.3
• Isikan Gateway Masing-masing Komputer : 192.168.2.1 (Gateway Komputer Adalah IP Address Router yang terhubung ke switch)

Untuk Komputer Jaringan Kedua (192.168.3.0)

• Isikan IP Address Komputer : 192.168.3.2 dan 192.168.3.3
• Isikan Gateway Masing-masing Komputer : 192.168.3.1 (Gateway Komputer Adalah IP Address Router yang terhubung ke switch)

Setting Next Hop Pada Router

• Untuk bisa bertukar data melewati router pertama dan kedua kita perlu menyeting IP routing dan nexthop
• Buka router pertama
• Pilih tab confiq
• Pada Label Routing Klik Statik
• Isikan Network dengan alamat network yang akan diajak berkomunikasi : 192.168.3.0
• Isikan Subnetmasnya : 255.255.255.0
• Isikan Next Hop dengan IP router yang selanjutnya dalam kasus ini router kedua yang terhubung dengan router pertama yakni : 192.168.4.2
• Klik Add


• Untuk setting router kedua, caranya sama seperti setting router pertama namun berbeda IP jaringan dan Next Hopnya
• Isikan Network dengan alamat network yang akan diajak berkomunikasi : 192.168.2.0
• Isikan Subnetmasnya : 255.255.255.0
• Isikan Next Hop dengan IP router yang selanjutnya dalam kasus ini router kedua yang terhubung dengan router pertama yakni : 192.168.4.1
• Klik Add

Testing

• Lakukan ping dari IP 192.168.3.2 ke 192.168.2.2

Keterangan

• Download File Paket Tracer dengan dua router
• Setting router yang digunakan adalah static rounting

Selamat mencoba

Rhiazu08

sumber

Diposting oleh Rhiazu08 4 komentar

Untuk menghubungkan dua jaringan yang berbeda, kita memerlukan sebuah rounting, dan alatnya tersebut bernama router. Secara teoristis memang demikian, dan sekarang disini kita akan mencoba untuk membangun sebuah jaringan yang berbeda dengan satu router.
Pertama, untuk membangun sebuah jaringan disini kita HANYA menggunakan simulasi dengan PAKET TRACER



Selanjutnya, ikuti langkah berikut ini ;
• Buka Paket Tracer Anda
• Masukan dua buah switch, satu buah router, dan empat buah komputer
• Letakan dua komputer disebelah kiri dan dua komputer disebelah kanan
• Letakan satu switch disebelah kiri dan satu switch disebelah kanan
• Letakkan router di bagian tengah
• Gunakan kabel straight untuk menghubungkan masing-masing komputer dengan switch
• Gunakan kabel straight untuk menghubungkan masing-masing switch dengan router

Setting IP Address Router :
• Buka confiq router anda
• Pada FastEthernet 0/0 Isikan IP Address : 192.168.0.1/24
• Pada FastEthernet 0/1 Isikan IP Address : 192.168.1.1/24

Setting IP Address Komputer :
Untuk Jaringan 192.168.0.0 (jaringan sebelah kiri)
• Buka confiq komputer anda masukan IP Address : 192.168.0.2/24dan 0.3 /24
• Klik Setting, Lihat Label Gateway, kemudian Masukan IP Address : 192.168.0.1 (Gateway adalah IP Address dari router (192.168.0.1) yang menghubungkan antar router dengan switch)
Untuk Jaringan 192.168.1.0
• Buka conifiq komputer anda masukan IP Address : 192.168.1.2 dan 1.3
• Klik Setting, Lihat Label Gateway, kemudian Masukan IP Address : 192.168.1.1 (Gateway adalah IP Address dari router (192.168.1.1) yang menghubungkan antar router dengan switch)
Testing :
• Untuk melakukan pengecekan apakah dua jaringan tersebut sudah dapat berkomunikasi, silahkan lakukan ping dari IP 192.168.0.2 ke 192.168.1.2

Selamat mencoba

Rhiazu08


sumber

Diposting oleh Rhiazu08 3 komentar

Network atau Jaringan dalam bidang komputasi dapat diasumsikan dengan saling terhubungnya dua komputer atau lebih dengan media transmisi/komunikasi dan menggunakan aturan standardisasi yang berlaku sehingga komputer-komputer tersebut dapat saling berinteraksi dan berkomunikasi.

Tujuan utama pembuatan suatu jaringan adalah agar suatu komputer dapat berkomunikasi dengan komputer lain. Namun dengan semakin majunya teknologi maka semakin beragam pula jenis OS, aplikasi dan lain sebagainya yang dimiliki oleh suatu komputer, sehingga untuk melakukan komunikasi tersebut menjadi sedikit mustahil. Hal ini dapat diasumsikan dengan banyak orang dari berbagai negara, dengan bahasa yang berbeda-beda namun memiliki kepentingan yang sama, sehingga solusi terbaik yakni menyamakan bahasa atau lebih tepatnya membuat standardisasi bahasa untuk berkomunikasi. Dalam dunia Jaringan Komputer, standardisasi komunikasi itu berupa TCP/IP yang merupakan singkatan dari Transmision Control Protocol / Internet Protocol
Bagian 1 : Pengenalan IPv4 dan IPv6 serta IP Private & Public

Ada 2 jenis IP Address yang ada sekarang, yakni ip address versi 4 (IPv4) yang sejak dulu menjadi standar baku pengalamatan dan versi 6 (IPv6) yang merupakan calon pengganti versi terdahulu. Dibuatnya versi penerus disebabkan karena alokasi pengalamatan yang disediakan IPv4 sudah hampir habis, apabila seluruh alamat yang disediakan oleh IPv4 telah terpakai, maka jaringan diseluruh dunia bisa terganggu. Untuk itu, selagi menunggu selesainya proses pematangan IPv6, dibuatlah pembagian IP Private & IP Public.
Perbedaan IP Private & Public :

- IP Private hanya bersifat lokal & tidak bisa digunakan untuk mengakses internet & penggunaannya bebas.

- IP Public bersifat worlwide, bisa digunakan untuk mengakses internet namun penggunaan atau konfigurasinya tidak bebas (ada yang mengatur).

Perbedaan IPv4 & IPv6 :

- IPv4 = 2 [pangkat] 5 = 32 bit, dibagi menjadi 4 kelompok masing-masing berisi 8 bit & hanya berisi bilangan biner.

- IPv6 = 2 [pangkat] 7 = 128 bit, dibagi menjadi X kelompok masing-masing berisi X bit & berisi bilangan hexadesimal.

Pertanyaan Praktikum 1

[tanya] Apa itu bit ?

[jawab] Binary Digit, terdiri dari 2 bilangan, yakni angka 0 dan 1.

Pengalamatan IPv4 yakni dengan membagi 32 bit menjadi 4 kelompok, sehingga tiap kelompok berisi 8 bit

nilai desimal IP minimal = 0 (0000 0000) & maksimal = 255 (1111 1111)

Jumlah IP maksimal adalah 256 host, dengan range IP = 0 - 255

note: kenapa hanya 0 - 255, karena perhitungan dimulai dari angka 0
Bagian 2 : Pembahasan IPv4

IP Address dibagi menjadi 5 kelas, yaitu kelas A - E, namun yang hanya digunakan adalah kelas A, B & C karena kelas D & E digunakan untuk keperluan khusus.

Cara mudah membedakan kelas A, B & C :

1. Kelas A �> kelompok pertama dimulai dari 0000 0000 (0) �> range IP 0 - 127 dan memiliki host maksimum sebanyak 16.777.214

2. Kelas B �> kelompok pertama dimulai dari 1000 0000 (128) �> range IP 128 - 191 dan memiliki host maksimum sebanyak 65.534

3. Kelas C �> kelompok pertama dimulai dari 1100 0000 (192) �> range IP 192 - 223 dan memiliki host maksimum sebanyak 254

note: IP Addressing juga dikelompokkan berdasarkan negara, Indonesia umumnya dimulai dengan kepala 202 & 203

Tiap kelas memiliki 1 slot yang berfungsi sebagai IP Private :

1. Kelas A �> IP 10.x.x.x

2. Kelas B �> IP 172.16.x.x sampai 172.30.x.x

3. Kelas C �> IP 192.168.x.x

IP 127.0.0.1 juga tidak boleh digunakan sebagai IP Public karena berfungsi untuk Local Loop atau Local Host
Lembaga yang mengatur / menyediakan IP Public adalah IANA, singkatan dari Internet Authorized Numbering Association

Bagian 3 : Pembahasan Network ID & Host ID

Network ID atau NID menunjukkankan alamat dari jaringannya.

Host ID atau HID menunjukkan jumlah dari host yang ada.

Keduanya tidak dapat dipisahkan, jika diasumsikan dengan kehidupan sehari-hari, NID merupakan nama jalan & HID merupakan No Rumah.

Cara cepat mengetahui NID & HID suatu alamat IP :

1. Jika IP Kelas A �> Lihat nilai kelompok pertama

2. Jika IP Kelas B �> Lihat nilai kelompok pertama & kedua

3. Jika IP Kelas C �> Lihat nilai kelompok pertama, kedua & ketiga

note: HID merupakan �sisa� NID

contoh :

[soal 1]

IP Addr 10.11.200.17

[jawab]

- IP merupakan kelompok kelas A

- NID merupakan nilai kelompok alamat pertama, yaitu 10.0.0.0

- HID 11.200.17

[soal 2]

IP Addr 156.20.14.70

[jawab]

- IP merupakan kelompok kelas B

- NID merupakan nilai kelompok alamat pertama & kedua, yaitu 156.20.0.0

- HID 14.70
Pertanyaan Praktikum 2

[soal] IP 202.95.158.19 �> Kelas C dengan NID = 202.95.0.0 dan HID = 158.19

[tanya] apa soal tersebut benar?

[jawab 1] Benar, jika ada parameter Netmask = 255.255.0.0

[jawab 2] Salah, seharusnya NID = 202.95.158.0 dan HID = 19
Pertanyaan Praktikum 3

[tanya] berapa range HID IP Addr 192.168.1.0?

[jawab] range 192.168.1.1 sampai 192.168.1.255
Bagian 4 : Pembahasan Subnet Mask dan Broadcast

Range IP yakni dari 0 sampai 255 = 256 buah, tapi yang dapat digunakan sebagai host hanya 254 buah, ini karena IP terkecil digunakan sebagai alamat Network dan IP terbesar digunakan sebagai alamat Broadcast.

Broadcast dapat diasumsikan sebagai alamat universal yang digunakan dalam suatu lingkungan tertentu untuk dapat saling berkomunikasi

Sedangkan Subnet Mask atau dapat juga disebut dengan Net Mask digunakan untuk membuat suatu jaringan menajadi lebih tertata.

Secara default Netmask yang ada :

1. Kelas A �> 255.0.0.0

2. Kelas B �> 255.255.0.0

3. Kelas C �> 255.255.255.0

note: netmask dapat juga diartikan sebagai penanda jaringan

Subnet juga dapat digunakan untuk menentukan jumlah host suatu jaringan, contohnya jika IP Address = 192.168.1.0 yang merupakan IP Kelas C, memiliki Subnet Mask 255.255.255.0, maka IP Address ini memiliki range IP sebanyak 254 host yang artinya jaringan ini dapat menampung 254 komputer yang saling terhubung. Jika kita menginginkan jaringan yang hanya mampu menampung host secara terbatas, maka kita harus memodifikasi Subnet Mask IP tersebut. Caranya yakni dengan mengubah nilai kelompok ke-4 Subnet Mask.
Berikut data Host Subnet Mask :

- 0000 0000 = 0 = 256-0 = 256 IP = 254 Host

- 1000 0000 = 128 = 256-128 = 128 IP = 126 Host

- 1100 0000 = 192 = 256-192 = 64 IP = 62 Host

- 1110 0000 = 224 = 256-224 = 32 IP = 30 Host

- 1111 0000 = 240 = 256-240 = 16 IP = 14 Host

- 1111 1000 = 248 = 256-248 = 8 IP = 6 Host

- 1111 1100 = 252 = 256-252 = 4 IP = 2 Host

- 1111 1110 = 254 = 256-254 = 2 IP = 0 Host

- 1111 1111 = 255 = 256-255 = 1 IP = -1 Host

Kelompok angka 254 & 255 tidak valid karena hanya memiliki 0 dan -1 host

Berdasarkan data diatas, maka Jika IP 192.168.1.0 hanya ingin berhubungan dengan 1 komputer saja, maka Subnet Mask yang harus digunakan yakni 255.255.255.252

C. LATIHAN

No 1. Soal : IP 192.168.11.0 ; Subnet 255.255.255.0 dibagi menjadi 4

Tanya : Berapa Host masing-masing Jaringan & Netmasknya ?

Jawab :

- Range IP Host = 192.168.11.1 sampai 192.168.11.62 dengan NID = 192.168.11.0 & Broadcast = 192.168.11.63

- Range IP Host = 192.168.11.65 sampai 192.168.11.126 dengan NID = 192.168.11.64 & Broadcast = 192.168.11.127

- Range IP Host = 192.168.11.129 sampai 192.168.11.190 dengan NID = 192.168.11.128 & Broadcast = 192.168.11.191

- Range IP Host = 192.168.11.193 sampai 192.168.11.254 dengan NID = 192.168.11.192 & Broadcast = 192.168.11.255

Subnet Mask = 255.255.255.192

Diposting oleh Rhiazu08 0 komentar

Pada tahun 1980, berdiri perusahaan pengembang software Psion yang didirikan oleh David Potter. Produk dari perusahaan itu diberi nama EPOC. Sistem operasi ini lebih difokuskan pada penggunaannya di telepon bergerak. Pada tahun 1998, terjadi sebuah kerjasama antara perusahaan Ericsson, Nokia, Motorola dan Psion untuk mengeksplorasi lebih jauh kekonvergensian antara PDA dan telepon selular yang diberi nama Symbian. Pada tahun 2004 Psion menjual sahamnya dan hasil kerjasama ini menghasilkan EPOC Release 5 yang kemudian dikenal dengan nama Symbian OS v5. Sistem operasi dari Symbian OS v5itu sudah mulai mengintegrasikan kebutuhan implementasi aplikasi pada perangkat seperti PDA selain telepon seluler.
Kemudian muncul perangkat yang dinamakan smartphone dan muncullah pula versi-versi terbaru dariSymbian OS hingga ada yang disebut dengan Symbian v6.0 atau yang lebih terkenal dengan namaER6 yang merupakan versi pertama dari Symbian OS. Sifatnya terbuka karena pada sistem ini dapat dilakukan instalasi perangkat lunak oleh berbagai pengembang aplikasi. Pada awal tahun 2005, munculSymbian OS v9.1 dengan sistem keamanan platform baru yang dikenal sebagai capability-based security. Sistem keamanan ini mengatur hak akses bagi aplikasi yang akan diinstal pada peralatan dalam hal mengakses API.
Muncul pula yang disebut dengan Symbian OS v9.2 yang melakukan perbaharuan pada teknologi konektifitas Bluetooth dengan digunakannya Bluetooth v.2.0. Sedangkan yang terbaru, Symbianmengeluarkan Symbian OS v9.3 (dirilis pada tanggal 12 Juli 2006) telah mengusung teknologi wifi 802.11 dan HSDPA sebagai bagian dari komponen standarnya.

Secara umum arsitektur Symbian OS sendiri dapat gambarkan menjadi empat lapisan berdasarkan penggunaan API yang tersedia, yaitu :

• Lapisan pendukung aplikasi (Application Utility Layer) : Lapisan ini terdiri dari berbagai pendukung yang berorientasi pada aplikasi. Hal ini memungkinkan aplikasi lain (diluar sistem operasi) untuk berintegrasi dengan aplikasi dasar yang tersedia pada sistem operasi. Bentuk layanan lain termasuk proses pertukaran data dan manajemen data.

• Lapisan layanan dan framework antarmuka grafis (GUI Framework) : Lapisan ini merupakan framework API yang tersedia untuk memberi dukungan terhadap penanganan input user secara grafis maupun suara yang dapat digunakan oleh aplikasi lain.

• Lapisan komunikasi : Lapisan ini berfungsi sebagai sistem operasi yang fokus diimplementasi pada peralatan komunikasi mobile, Symbian OS memiliki kumpulan API yang fokus pada lapisan komunikasi. Bagian teratas pada lapisan ini terdapat dukungan pencarian dan pengiriman pesan teks. Berikutnya adalah antarmuka yang memberi dukungan komunikasi seperti Bluetooth dan infrared (IrDA) serta USB. Yang terakhir pada lapisan ini adalah protokol komunikasi berupa TCP/IP, HTTP, WAP dan layanan telepon.

• Lapisan sistem API dasar : Lapisan ini merupakan kumpulan API yang mendukung pengasksesan data memori, tanggal dan waktu, serta sistem dasar lainnya.

Klasifikasi Sistem Operasi

Klasifikasi ini berdasar fungsionalitas dan hak akses dari API tertentu. Tujuan dari pendefinisian sistem ini selain untuk membedakan API mana saja yang bisa diakses oleh aplikasi yang dibuat oleh pihak pengembang aplikasi, juga tetap memelihara integrasi dari layanan yang disediakan bagi pihak pengembang aplikasi dengan API yang umum digunakan. Hal ini juga dilakukan untuk memaksimumkan interoperabilitas antara berbagai produk yang menggunakan Symbian OS.

Terdapat empat kategori dalam klasifikasi API yang tersedia, yaitu:
• (API) Symbian Umum : Komponen ini merupakan komponen (API) inti dari Symbian OS. Setiap pengembang aplikasi dapat berasumsi bahwa komponen ini terdapat pada setiap versi Symbian OSsehingga dapat digunakan pada setiap perangkat telepon bergerak yang menggunakan Symbian OS sebagai sistem operasinya. Dengan kata lain setiap kode program yang hanya menggunakan API pada kategori ini dapat dikompail dan dijalankan tanpa kesalahan pada setiap telepon yang menggunakan Symbian OS. Dengan adanya lisensi kerjasama, pengembang aplikasi dapat menambahkan dengan syarat tidak mengganti ataupun mengubah fungsi API standar yang dikategorikan pada bagian ini.

• (API) Symbian Umum Tergantikan :Komponen yang memerlukan kostumisasi dari komponen Symbian Umum yang diperlukan untuk bekerja dengan ROM dari sistem dimana ia diinstal. Komponen ini merupakan komponen yang bekerja pada low-level dari hardware tertentu. Untuk mendapatkan komponen ini pihak pengembang aplikasi memerlukan lisensi dengan pihak Symbian karena versi komponen ini disediakan oleh pihak Symbian. Namun pada dasarnya komponen ini merupakan komponen standar (umum) yang tersedia pada semua versi Symbian OS.

• (API) Symbian Opsional : Komponen-komponen ini sifatnya opsional (tidak selalu ada) pada semua versi Symbian OS. Namun jika tersedia, maka pengembang aplikasi mendapat jaminan bahwa aplikasinya dapat menggunakan API pada kategori ini pada versi Symbian OS yang sama.

• (API) Symbian Opsional Tergantikan : Bentuk kategori ini mirip dengan kategori Symbian Opsional adalah kumpulan API yang tidak terikat dengan API umum yang ada pada versi Symbian OS dan dapat ditambahkan oleh pihak pengembang dengan suatu lisensi dari pihak Symbian.

Diposting oleh Rhiazu08 0 komentar

mungkin sudah lama dan banyak artikel semacam ini dibuat. namun kali ini Rhiazu08 ingin mendokumentasikan mengenai Cara mempercepat Windows Xp melalui Registry. sumber berasal dari Kumpulan Windows XP Registry Tweak dari : http://araneta.wordpress.com/2007/04/15/windows-xp-registry-tweak/

Langsubg aja ya ke Cara mempercepat Windows Xp melalui Registry


+++ Membuat Startup mirip Sasser +++

Key: HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run (efek untuk current user)


or: HKLM\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run (efek untuk seluruh user)
Buatlah string tipe REG_SZ, lalu beri nama apa saja. Di Value, ketikan:
Code:
shutdown.exe -s -t 300 -c "Pesan-pesan dari anda…"
Silahkan restart dan rasakan efeknya…
Panduan command lagi: pergi ke cmd, lalu ketik shutdown -?


+++ Membuat Shortcut Folder sebagai Harddrive(Virtual Drive) +++

Key: HKCU\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run (efek untuk current user)
or: HKLM\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run (efek untuk seluruh user)

Buat string dengan nama apa saja, isikan di value:
Code:
subst [driveletter] [path]
Misal:
Code:
subst X: D:\Project

Cheats in Hearts:
Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\Curre ntVersion\Applets\Hearts\
Make String REG_SZ: ZB Value: 42
Now you can see through to your opponent's cards. Enjoy.

+++ Menampilkan versi Windows di Desktop +++

Versi: Windows XP and Higher(berlakukah di versi WinNT yang lain?)


Key: HKCU\Control Panel\Desktop
Value name: PaintDesktopVersion (DWORD)

Ubahlah angka yang tertera menjadi "1?(tanpa tanda kutip). Setelah anda log off-on, tulisan akan terlihat di sudut kanan bawah
desktop anda.

+++ Coolswitch Settings +++

Key: HKCU\Control Panel\Desktop


Values to edit (don't type the quote symbols):

CoolSwitch


"1? = enable Coolswitch


"0? = disable Coolswitch

CoolSwitchColumns


Fill the data with any numbers you want for the column amount.

CoolSwitchRows


Fill the data with any numbers you want for the rows amount.

+++ Me-Rename Recycle Bin +++

1. Masuk Regedit


2. Cari key


HKEY_CLASSES_ROOT/CLSID/{645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}


3. Rename Recycle Bin di String Value (Default)

+++Membuat Desktop Icons Name Transparent+++

Masuk Control Panel > System > Advanced > Performance area > Settings > Visual Effects


Check "Use drop shadows for icon labels on the Desktop"

+++ Remove shortcut arrow dari desktop icons +++

Cara menghapus shortcut arrows dari desktop icons Windows XP.

1. Start regedit.


2. Cari HKEY_CLASSES_ROOT\lnkfile


3. Hapus registry value IsShortcut.

Restart Windows XP.

+++ Menyembunyikan menu Find pada Start Menu +++

Jika Anda meng-enable setting berikut, maka Find yang terdapat pada Start Menu akan hilang.


Key:


HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\


CurrentVersion\Policies\Explorer


Value Name: NoFind


Data Type: DWORD Value


Data: (0 = tampilkan, 1 = sembunyikan

+++ Menyembunyikan menu Document pada Start Menu +++

Setting berikut akan menyembunyikan folder atau menu Document yang terdapat pada Start Menu.


Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name : NoRecentDocsMenu


Data Type : DWORD Value


Data: (0 = tampilkan, 1 = sembunyikan)



+++ Menyembunyikan menu Run pada Start Menu +++

Setting berikut akan menyembunyikan folder Document yang terdapat pada Start Menu.


Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name : NoRun


Data Type : DWORD Value


Data: (0 = tampilkan, 1 = sembunyikan)

+++ Menyembunyikan menu Help pada Start Menu [Win 2000] +++



Setting berikut akan menyembunyikan folder Document yang terdapat pada Start Menu.


Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name : NoSMHelp


Data Type : DWORD Value


Data: (0 = tampilkan, 1 = sembunyikan)

+++ Menyembunyikan menu Start Menu > Settings > Taskbar +++

Jika Anda meng-enable setting ini maka menu Taskbar yang terdapat pada Setting pada Start Menu akan hilang.


Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\


CurrentVersion\Policies\Explorer


Value Name: NoSetTaskbar


Data Type: DWORD Value


Data: (0 = disabled, 1 = enabled/sembunyikan)



+++ Menyembunyikan menu Start Menu > Settings > Folder Options +++

Jika Anda meng-enable setting ini maka menu Folder Options yang terdapat pada Start Menu - Setting akan hilang.

Key:


HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\


CurrentVersion\Policies\Explorer


Value Name: NoFolderOptions


Data Type: DWORD Value


Data: (0 = disabled, 1 = enabled/sembunyikan)



+++ Menyembunyikan menu Start Menu > Settings > Control Panel
+++

Jika Anda meng-enable setting ini maka menu Taskbar yang terdapat pada Setting pada Start Menu akan hilang.


Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\
CurrentVersion\Policies\Explorer


Value Name: NoControlPanel


Data Type: DWORD Value


Data: (0 = disabled, 1 = enabled/sembunyikan)

+++ Disable klik kanan pada Dekstop & Windows Explorer +++

Jika Anda meng-enable setting di bawah ini maka tidak ada yang bisa melakukan klik kanan pada Desktop & Windows Explorer. Dengan
kata lain menu yang muncul waktu klik kanan tidak ada lagi.


Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name: NoViewContextMenu


Data Type: DWORD Value


Data: (0 = disabled, 1 = enabled)



Untuk melihat perubahannya Anda perlu melakukan restart



+++ Disable klik kanan pada Taskbar +++

Jika Anda meng-enable setting di bawah ini maka tidak akan muncul menu waktu melakukan klik kanan pada Start Menu, Tab control, dan
Clock.


Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name: NoTrayContextMenu


Data Type: DWORD Value


Data: (0 = disabled, 1 = enabled)

Untuk melihat perubahannya Anda perlu melakukan restart.



+++ Mengganti alignment/perataan teks pada Drop Down Menu +++

(drop down menu = menu yg muncul saat Anda mengklik menu File, Edit, Help, dll pd berbagai aplikasi Windows)

Secara default, alignment pada drop down menu adalah rata kiri. Kalau Anda suka, Anda bisa menggantinya menjadi rata kanan. Caranya :


Key: HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Desktop


Value Name: MenuDropAlignment


Data Type: String Value


Data: (0 = rata kiri, 1 = rata kanan)

Langkah terakhir sebelum melihat hasilnya adalah restart.

+++ Mencegah perubahan setting Printer pada Control Panel +++

Jika Anda khawatir ada orang lain yang merubah setting printer Anda, Anda perlu meng-enable setting berikut.


Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name: NoPrinters


Data Type: DWORD Value


Data: (0 = disabled, 1 = enabled)

+++ Mengganti nama pada Recycle Bin +++

Bosan dengan nama recycle bin ? Segera ganti dengan nama yang Anda inginkan. Untuk itu Anda perlu masuk ke :


Key : HKEY_CLASSES_ROOT\CLSID\ {645FF040-5081-101B-9F08-00AA002F954E}.


Lalu Anda bisa mengganti default value (yang terletak pada panel sebelah kanan) menjadi nama yang Anda inginkan.



+++ Menampilkan thumbnail untuk file bitmap (*.bmp) +++

Setelah Anda mengganti dengan nilai di bawah ini dan menjalankan Windows Explorer maka file-file BMP akan tampil dengan icon berupa
thumbnail untuk masing-masing gambar.


Key: HKEY_CLASSES_ROOT\Paint.Picture\DefaultIcon


Value Name: (Default)


Data Type: String Value


Data: %1



+++ Menghilangkan Start Banner pada taskbar +++

Jika Anda meng-enable setting ini maka panah dan tulisan Click here to start akan hilang (tulisan muncul pada saat masuk windows).


Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name: NoStartBanner


Data Type: BINARY Value


Data: (00 00 00 00 = disabled, 01 00 00 00 = enabled)



+++ Menambah menu "Explore From Here" pada folder +++

Setelah Anda mengganti dengan nilai di bawah ini maka saat Anda mengklik kanan pada folder akan muncul menu Explore From Here. Caranya :


Pertama buka key :


HKEY_CLASSES_ROOT\*\shell\rootexplore


(Anda harus membuatnya jika key tersebut belum ada)


Lalu editlah nilai "(Default)" dengan "E&xplore From Here". Pada rootexplore buatlah sebuah key baru dan beri
nama dengan command. Edit "(Default)" dan beri nilai/nama "explorer.exe /e,/root,/idlist,%i".



+++ Mengganti daftar program Add/Remove Programs +++

Saat Anda menginstall program maka sebuah program (yang baik) tentunya akan menambahkan untuk Unsintall (pada Add/Remove Programs). Tapi
bila Anda telah meng-uninstall program tersebut dan masih terdapat entry pada Add/Remove Programs Anda bisa menghilangkannya secara
manual. Caranya masuk ke key : HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\


CurrentVersion\Uninstall


Setelah itu Anda bisa menghapus entry yang masih tersisa.



+++ Mencegah perubahan setting Password +++

Jika Anda meng-enable setting ini, maka orang lain tidak dapat mengganti setting pada Control Panel - Password. Dengan kata lain orang
lain tidak dapat mengganti password (jika komputer Anda memakai password Windows).


Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\System


Value Name: NoSecCPL


Data Type: DWORD Value


Data: (0 = disabled, 1 = enabled)



+++ Mencegah perintah Shut Down +++

Setting berikut akan mencegah seseorang untuk mematikan komputer Anda. Hal ini berguna jika misalnya Anda meninggalkan komputer untuk
beberapa saat dan Anda khawatir ada orang lain yang akan men-Shut Down komputer Anda.


Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name: NoClose


Data Type : DWORD Value


Data: (0 = shutdown enabled, 1 = shutdown disabled)



+++ Menyembunyikan semua item pada desktop +++

Setting berikut akan menyembunyikan semua item yang terdapat pada desktop Anda.


Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name : NoDesktop


Data Type : DWORD Value


Data : (0 = disabled, 1 = enabled)

+++ Menyembunyikan drive pada My Computer +++

Anda bisa menyembunyikan drive pada My Computer dengan cara masuk ke :


Key : HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name : NoDrives


Data Type : DWORD Value


Data :


Pada data bisa Anda isi dengan drive yang ingin Anda sembunyikan. Adapun nilainya adalah :


A : 1

B : 2

C : 4

D : 8

E : 16

F : 32

G : 64

H : 128

I : 256

J : 512

K : 1024

L : 2048

M : 4096

N : 8192

O : 16384

P : 32768

Q : 65536

R : 131072

S : 262144

T : 524288

U : 1048576

V : 2097152

W : 4194304

X : 8388608

Y : 16777216

Z : 33554432

ALL : 67108863

+++ Menyembunyikan icon Network Neighborhood +++



Icon Network Neigborhood akan nampak pada desktop jika Anda menginstall Windows Networking. Jika Anda tidak suka, Anda bisa
menyembunyikan icon tersebut.


Key: HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\Explorer


Value Name: NoNetHood
Data Type: DWORD Value


Data: (0 = disabled, 1 = enabled/menyembunyikan icon)

+++ Mendisable MS-DOS Command Prompt +++

Setting berikut ini akan mencegah "penggunaan" MS-DOS command prompt pada Windows.


Key:


HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\


Policies\WinOldApp


Value Name: Disabled


Data Type: DWORD Value


Data: (0 = disable, 1 = enable/mencegah MS-Dos command prompt)

+++ Menghilangkan panah pada shortcut +++



Kalau kita membuat shortcut dari suatu aplikasi atau pun directory pasti akan kita lihat sebuah panah kecil. Dari segi penampilan, panah
yang menutupi sebagian icon tersebut sangat menjengkelkan. Apalagi jika kita ingin menonjolkan gambar icon tersebut. Untuk itu ada
sebuah cara untuk menghapus panah tersebut sehingga penampilan icon kita lebih menarik. Caranya buka registry editor, hapus string value
"IsShortcut" yang ada di dalam subkey "lnkfile" dan "piffile" pada key
"HKEY_CLASSES_ROOT" dari registry windows anda.



+++ Install font dengan lebih cepat +++



Untuk menginstall font biasanya kita harus mengikuti langkah yang panjang : Start > Settings > Control Panel > Font. Lalu dari
situ Anda harus klik File > Install New Fonts. Cara tersebut tentunya sangat menjengkelkan. Sebenarnya ada cara yang lebih mudah,
yaitu :

Cara pertama :

1. Buka registry editor.


2. Pindah ke key "HKEY_CLASSES_ROOT\TTFFILE\SHELL".


3. Pilihlah perintah "Edit > New > Key" dan berikanlah nama "Install Fonts" pada key yang baru diletakkan
tadi.


4. Klik ganda pada bagian jendela kanan pada entry "(Default)".


5. Berikan nilai "Value"-nya "Install Font" dan konfirmasikan perubahan ini dengan mengklik "OK".


6. Tandai sekali lagi subkey "Install Font" dan di dalamnya dengan menggunakan perintah "Edit > New > Key".


7. Buatlah sebuah subkey baru yang dinamakan "command".


8. Klik ganda pada "(Default)", berikan pada "Value"-nya perintah "c:\windows\command\xcopy32.exe %1
c:\windows\fonts".

Sekarang jika Anda mengklik kanan pada file *.ttf akan muncul menu Install Fonts. Jika anda memilih menu ini, maka file font tersebut
akan di-copy ke dalam folder Windows anda.

Diposting oleh Rhiazu08 0 komentar


berikut Rhiazu08 akan memberi cara tentang cara membuat kabel cross

1. Kupas kulit kabel bagian luar ± 1 cm
2. Susun kabel berdasarkan standar internasional
3. Untuk ujung A urutannya : Putih Orange, Orange, Putih Hijau, Biru, Putih Biru, Hijau, Putih Coklat, Coklat.
4. Untuk ujung B urutan kabelnya : Putih hijau, Hijau, Putih Orange, Biru, Putih Biru,Orange, Putih Coklat, Coklat
5. Setelah tersusun dengan benar rapikan ujung kabel dengan menggunakan gunting. Kemudian masukkan pada konektor RJ-45. Pastikan ujung-ujung kabel menyentuh dinding pada konektor RJ-45.
6. Jika sudah yakin terpasang dengan benar jepit menggunakan Krimping Tools
7. Untuk mengetahui kebenarannya apakah ada kabel yang tidak tersambung gunakan LAN Tester.
8. Jika sudah benar kabel dapat dugunakan

Indikator Keberhasilan :
PIN 1 ( Putih Orange ) PIN 3 ( Putih Hijau )
PIN 2 ( Orange ) PIN 6 ( Hijau )
PIN 3 ( Putih Hijau ) PIN 1 ( Putih Orange )

Diposting oleh Rhiazu08 0 komentar
Diberdayakan oleh Blogger.

Subscribe here

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Translate

Anda Pengunjung Ke -

web site hit counter

Pengikut

Profil

Foto saya
Pekanbaru, Riau, Indonesia